TEMAN...
Ku berikan namamu “TEMAN SEJATI (Batrisya Balqis)”.. “Selama ini kumencari-cari TEMAN yang sejati buat menemani hidup ini”. Oh, siapa sangka hadirmu membawa diri ini mengenali apa itu sebenarnya ukhuwah. Kita berjauhan, namun ALLAH dekatkan hati kita. Cerita mu adalah ceritaku dan begitu juga sebaliknya. Tatkala diriku bersedih, kau datang memberi semangat buatku. Nasihatmu selalu menemaniku. Ya, karena itu kau umpama cermin bagiku.. Sering kau katakan bahwa diriku lebih baik darimu.. NAMUN, hakikatnya diriku banyak kekurangan malah sedikit kelebihannya wahai TEMAN. Tapi, dalam kelebihan dan kekurangan itu kita tetap bersama karena bukankah perhubungan ini untuk saling melengkapkan?
Teman, Ku tahu hatimu resah, tatkala dirimu meminta nasihat dariku. Dalam hidup ini, akan hadir saat2 dimana kita perlu membuat pilihan. Namun kita sering kuatir, adakah pilihan itu yang terbaik buat diri kita. Sukarnya membuat sesuatu keputusan, terutamanya yang bakal menentu perjalanan kehidupan kita.
FirmanNYA yang bermaksud: “..Boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu, padahal ia baik bagi kamu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu padahal itu tidak baik bagi kamu. Allah Mengetahui sedang kamu tidak mengetahui.” (Al-Baqarah:ayat 216) “Wallahu yaklam, wa antum taklam.” Jadi kepada siapa lagi harus kita sandarkan, melainkan pada DIA yang menciptakan kita..!! DIA jua yang telah menetapkan takdir buat kita di Lauh Mahfuznya dan takdir ALLAH itu begitu sempurna buat hambaNYA. “Dan di langit terdapat (sebab-sebab) rezekimu dan apa yang di janjikan kepadamu.” (Adz-Dzariyat:ayat 22)
Selain itu, ALLAH telah menetapkan beberapa panduan untuk kita pilih. “Dinikahi seseorang itu karena empat perkara, harta, kecantikan, keturunan dan agama. Maka pilihlah yang beragama, niscaya beruntung diri.” “Pesan Abu Hurairah r.a. kepada puterinya: Pilihlah bakal suamimu orang yang bertaqwa karena jika dia suka kepadamu, dia mendoakan kebaikan untukmu. Jika dia tidak menyenangimu, dia tidak akan berlaku zalim terhadapmu. Teruskan doamu teman, memohon belas kasihan dariNYA, agar ditunjukkan jalan yang benar. Temanmu ini hanya boleh memberi nasihat sekadar mampu karena segalanya adalah terletak padamu.. hasil dari petunjuk ALLAH buatmu. Adakah yang hadir itu benar, adakah masa yang tiba itu sesuai, adakah diri bersedia memikul sebuah tanggungjawab ataupun semua ini sekadar ujian dariNYA buat diri? Pasrahkan hatimu memohon padaNYA kerana mereka yang berdoa dengan ikhlas akan dimakbulkan doanya. InsyaALLAH.
FirmanNYA yang bermaksud: “Dan TUHANku berfirman, “Berdoalah kepadaku, niscaya akan AKU perkenankan bagimu..” (Al-Mukmin:ayat 60)
Teman, Saat ini, mari kita sama2 terus berusaha.. berusaha berdoa dan memperbaiki diri. Melengkapkan diri dengan ILMU, untuk menjadi amal kelak. Bukankah kita yakin pada janjiNYA sebagaimana dalam firmanNYA yang bermaksud: “Perempuan-perempuan jahat untuk laki-laki jahat,laki-laki Jahat untuk perempuan-perempuan jahat pula,perempuan-perempuan baik untuk laki-laki baik,laki-laki baik untuk perempuan-perempuan baik pula. (An-Nur:ayat 26)
Sekiranya kita melakukan sesuatu kerna ALLAH, pasti akan ada jalanNYA. Jadi sandarkanlah jua urusan ini kerna ALLAH, pasti hatimu akan lebih tenang. Peliharalah maruah agar dengannya kita boleh menuntut janji bahawa lelaki yang baik adalah untuk perempuan yang baik. Begitu juga sebaliknya.” Sebuah doa, sebuah pengharapan.. diberikan HANYA padaNYA.. Moga dirimu bertemu kebaikan.. InsyaALLAH.. “Ya ALLAH, aku memohon akan ENGKAU memilihkan mana yang baik menurut ENGKAU kepada TEMANKU Ya ALLAH.
Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahawa perkara ini tidak baik bagi TEMANku maka jauhkanlah hal ini daripada TEMANku dan jauhkanlah TEMANku daripadanya. Berilah kebaikan di mana saja TEMANku berada. Amiin.” ~Mengejar sebuah impian untuk mendapat Cinta dan Membina harapan untuk menjadi seorang mujahidah.. “Ya Allah, peliharalah kami sebagaimana Engkau memelihara orang-orang soleh. Amiin 3x.. ya robbalalamiin..”~
No comments:
Post a Comment